Sunday, October 16, 2011

Persimpangan Jalan

Wrong. When I said that my academic obligation is no longer tied me: I was wrong.
The truth is they're keep following me, one after another.


Alhamdulillah, sekarang udah beres sih, untuk sementara, gue bisa istirahat dari segala pemenuhan syarat-syarat. Masih ada beberapa yang belum, but well, it has its time to worry about.


Dan yang namanya hidup ya, it goes on. Setelah perakademikan hampir beres, ada dunia baru yang menghampiri. Hidup seperti rollercoaster yang panjaaaaang banget dengan wahana-wahana di sekitarnya  yang kadang menyenangkan dan indah dilihat, kadang menyedihkan dengan tangan-tangan waktu yang mencekik jiwa. Kaya kalau kita ke Istana Boneka aja di Dufan, jadi setelah selesai nontonin diorama tikus dan anjing (whatever, my last visit is, like, a hundred years ago), kita disuguhi diorama ttg penyihir dan pangeran. Sama aja kan, setelah selesai dengan diorama kuliah, fresh graduate seperti gue akan diperlihatkan dunia baru: kerja, kuliah, nikah, wirausaha--apapun itu, sesuai pilihannya.


Gue sendiri.. ummm. To be honest, ga pengen ngelanjutin dunia mikrobiologi lagi. 
Sorry to say, I found that is not my passion. Yes, I think it was my passion when I'm in high school, tapi gue seperti tersadar akan beberapa hal. 


Yes, memang gue suka ilmu Biologi/Mikrobiologi. Kalaupun dikasih tontonan tentang itu di Discovery Channel, gue masih bisa betah nonton. But no, ternyata gue bukan tipe yang betah bekerja di dalamnya. 
Gue suka ngeliat diri sendiri pake jas lab, megang mikropipet atau ngatur citra di mikroskop. Gue suka baca tentang how wonderful our body or how bizarre a microbe is. Tapiiii, ketika dihadapkan dengan PEMBAHASAN, dimana gue harus mencari tau sebab dari segala yang terjadi, atau prediksi tentang apa yang akan terjadi berikutnya dari suatu hal: sori bro, I don't think I enjoy it. Dan gue rasa justru cara-mikir-pembahasan-yang-gue-ga-enjoy itulah inti dari seorang scientist should be. That's why I found it's not my passion.


So, what is my passion?
I don't know for sure, but here are the things I always love since I was in junior high til now: writing, movies, and everything British. Anyone can conclude?


Kenapa gue jadi cerita ini ya? Padahal awalnya bukan ini yang mau ditulis. :p


Cheers!

2 comments:

  1. 'So, what is my passion?'
    sepertinya itu pertanyaan wanita2 umur 20an wa... wkwkkwkw dan mungkin jadi pencarian seumur hidup :)semoga pada akhirnya bisa bertemu dengan si passion ya, wa...
    sampai sekarang aku juga mikir untuk nggak ngambil profesi psikolog, wa~ *jadi curcol

    ReplyDelete
  2. jadi, wajar ya galau2 gini hihi.. twenty something banget ;) amiiin, semoga kita ditunjukkan jalan yang terbaik

    seriously?? wah harus cerita ini mah.. kenapa2?

    ReplyDelete